Rabu, 28 Oktober 2009

BERCERMIN KEPADA LEBAH MADU


Lebah merupakan binatang liar sejenis serangga yang mempunyai karakter khusus dan utama buat ditiru manusia. Tempat hidup lebah kadang kadang di bukit- bukit, di pepohonan dll. Kehidupan lebah suka menggerombol, menyatu, bermasyarakat, satu sama yang lain saling membantu kelihatan sangat harmonis. Kelompok lebah sangat kompak dalam menanggulangi bahaya dan serangan musuh dilakukan secara serentak.
Betapa terpujinya kalau semua manusia dapat meniru lebah dalam hal mencari rezeki, mana yang halal dan mana yang diharamkan. Dalam mencari makan juga tidak egois, serakah/ mementingkan dirinya sendiri.
Sebagai manusia kita perlu meniru dan bercermin kepada karakter yang dimiliki lebah madu.
Apabila manusia dapat meniru karakter yang dimiliki lebah madu, maka manusia akan hidup harmonis dengan saling bantu membantu.
Manusia juga bisa membedakan mana perbuatan yang baik dan mana perbuatan yang buruk. Selain itu dengan bercermin kepada lebah madu, manusia juga bisa saling tolong menolong antar sesama.

Selasa, 27 Oktober 2009

SAHABAT


KASIH SAYANG



Cinta tulus tanpa paksaan
Akann dat
ang dengan sendrinya
Saat aku lahir didunia aku menangis

Dan orang orang disekelilingku tersenyum
Aku dilahirkan membawa cinta dan kasih sayang
Tapi cinta tak pernah bahagia
Aku selalu menghiasinya dengan air mata
Setiap tetesan air mata cinta mengalir
Ketulusan luluhkan hati
Tuhan tak pernah tuli
Tuhan selalu mendengar
Rintihan tangis ketulusan cinta hamba-Nya
Tuhan tak pernah tidur
Tuhan selalu melihat
Jari jemari hamba-Nya yang bertasbih
Sungguh tak ada yang bisa
Mengganti ketulusan kasih sayang yang telah pergi
Karena disetiap mimpi
Kita merasakan ketenangan dan kedamaian
Saat ini aku masih bisa
Merasakan begitu damainya ketulusan kasih sayang
Bermimpi dan merasakan sinar mentari
Jika Tuhan masih memberi kesempatan
Untuk menatap langit
Aku ingin merasakan betapa bahagianya
Merasakan ketulusan kasih sayang
Dan aku ingin merasakan kebahagiaan
Disaat aku tak bisa menatap dunia dan langit kembali
Hingga aku pergi dengan senyuman, tanpa air mata